secangkir kopi pada kepulan kretek merupakan penuangan dari mata liarku menatap kehidupan yang semakin unik .. salam sejahtera bagi semua ( t-wong )

Sabtu, 05 Juni 2010

4.SELENDANG PUTRI

4.SELENDANG PUTRI

burung bangau yang terbang itu
masih berputar putar memandangi bumi
apakah akan turun kembali
mengabungkan diri di taman sari

serigala berangsur pergi
tak perduli lagi pada bunyi bunyi
apalagi pada katak yang mulai menari

kunang-kunang perlahan melebur diri
membiarkan rembulan menempati posisi
menyinari bebek angsa yang menari
membentuk lingkaran cakra warna warni

daun-daun bambu perlahan gemerisik
menandakan angin yang berhembus perlahan
mengiring langkah yang menapaki rumput basah
bersama wewangian kamboja dan melati
menandakan hadirnya sang putri

putri elok rupawan
rembulanpun langsung sembunyi
dan orkestra tiba-tiba sunyi
semua memandang
semua terpana

bukan pada sang putri
tetapi pada apa yang dibawanya
sebuah selendang pelangi
yang bergelayun manja

semua terpana
bukan pada indahnya pelangi
bukan juga gemulai selendang tertiup angin

semua terpana
dan serigala segera menghaturkan diri
mengendus dan menjilati ujung selendang
menghirup hingga kering apa yang menetes

serigala kembali menyeringai
tatapannya kian membara

dan semua masih terpana

sementara burung bangau masih berputar putar

2 komentar:

Andreas T Wong mengatakan...

jempol deh

Anonim mengatakan...

wokeeee..iyalaah...ngalem dewe...

Posting Komentar